Nagari Pariangan di Sumbar Jadi Desa Terindah, Hotel di Tengah Hutan ini Terbaik di Dunia

HALOPADANG.ID,- Predikat indah dan terbaik di sektor wisata kembali diraih Indonesia. Setelah Nagari Pariangan, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat masuk salah satu desa terindah di Dunia versi Easemytrip kini ada hotel yang masuk dalam deretan hotel terbaik di dunia.

Hotel Capella yang landscape nya ada berada di tengah hutan dicap sebagai hotel  terbaik di dunia tahun ini dalam daftar tahunan yang bergengsi, The World’s Best Awards, versi majalah wisata Travel + Leisure.

Hotel ini disebut terbaik setelah melalui penilaian dari faktor kamar, fasilitas, lokasi, layanan, dan makanan. Hotel yang bertema desa di tengah hutan ini juga dinobatkan sebagai hotel terbaik di Indonesia dan Asia.

Hotel lain yang tak kalah indah dan mewah, seperti Hotel Amparo di Meksiko (posisi ke-dua), Fogo Island Inn di Kanasa (posisi ke-tiga), The Ritz-Carlton di Bali, Indonesia (posisi ke-empat), dan Waldorf Astoria Maldives Ithaafushi di Maladewa (posisi ke-lima).

Indonesia juga patut bangga, karena dua hotel di negaranya masuk sepuluh besar dalam kategori hotel terbaik di dunia di daftar The World’s Best Awards.

“Kami merasa sangat terhormat untuk mendapat pengakuan bergengsi ini. Penghargaan ini adalah cerminan yang jelas dari hasrat, perhatian, dan kepedulian seluruh staf kami dalam memberikan pengalaman bermalam yang luar biasa kepada tamu,” kata Capella Hotels and Resorts, Nicholas M. Clayton, dalam keterangan resmi yang diterima CNNIndonesia.com pada Kamis (9/7).

Hotel ini memiliki lima tipe kamar yang menyembul di tengah pepohonan, yakni; Terrace Tent, Rainforest, River, Keliki Valley, dan The Lodge.

Dirancang oleh arsitek Bill Bensley, ia mengaku terinspirasi dengan pemukiman penduduk Eropa awal di tahun 1800-an. Bensley sendiri mengaku menghabiskan masa kecilnya dengan kegiatan berkemah, sehingga ia ingin membangun penginapan yang bernuansa tenda.

Sebanyak 22 unit kamar ia rancang tanpa mengubah area hutan rimbun di Ubud yang juga dilintasi oleh Sungai Wos. Seluruh kamar dilengkapi dengan kolam jacuzzi yang menghadap langsung ke arah hutan dan persawahan hijau.

Khusus The Lodge yang menjadi tipe paling mewah, dilengkapi juga dengan kolam renang. Dari dalam kamar tamu bisa langsung mendengarkan kicauan burung dan gemeresik pepohonan di hutan.

Kamar-kamar di Capella Ubud didekor dengan nuansa Indonesia, mulai dari seprei bermotif kain Bali sampai ukiran pintu bergaya Bali.

Khusus daun pintu, tim Bensley menunjuk langsung seniman-seniman di Bali yang mengerjakannya dalam waktu kurang lebih setahun.

Untuk mengisi perut, tamu bisa menikmati santapan di restoran Mads Lange, Api Jiwa, The Mortar and Pestle Bar, dan The Camp Fire. Bagi tamu yang ingin spa atau menikmati ritual kesehatan khas Bali bisa langsung menuju Auriga.

Capella Ubud juga menyediakan ruang bagi pasangan yang ingin menggelar resepsi pernikahan di tengah syahdunya hutan.

Kenyamanan atas kemewahan berbalut alam di hotel yang berada di di Desa Keliki, Kecamatan Tegalalang, Kabupaten Gianyar, Bali itu bisa dinikmati tamu dengan merogoh kocek mulai dari Rp12 juta per malam. (HP-001)

situs toto situs toto barbartoto barbartoto