Halopadang.id – Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat mengusulkan 31.963 kepala keluarga mendapatkan bantuan langsung tunai karena terdampak Corona Virus Disease (COVID-19) kepada pemerintah.
Kepala Dinas Sosial Agam, Rahmi Artati di Lubukbasung, Sabtu, mengatakan 31.963 kepala keluarga itu diusulkan untuk bantuan langsung tunai ke Dinas Sosial Sumbar 10.857 kepala keluarga dan bantuan langsung tunai ke Kementerian Sosial Republik Indonesia 21.104 kepala keluarga.
“Data ini kita usulkan ke provinsi dan pusat beberapa hari lalu,” katanya didampingi Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinas Sosial Agam, Arfi Yunanda.
Ia mengatakan 31.963 kepala keluarga itu merupakan usulan dari wali nagari atau kepala adat ke Dinas Sosial setempat.
Kriteria kepala keluarga yang diusulkan mendapatkan bantuan langsung tunai Kementerian Sosial yakni, keluarga miskin, tidak mampu, tidak menerima bantuan langsung tunai dari provinsi dan lainnya.
Sedangkan kepala keluarga yang mendapatkan bantuan langsung tunai dari Dinas Sosial Sumbar dengan kriteria yakni, masyarakat yang terdampak COVID-19, data terpadu kesejahteraan sosial dan lainnya.
“Bantuan ini untuk masyarakat yang terdampak COVOD-19,” katanya.
Selain bantuan langsung tunai, tambahnya, Pemkab Agam juga menyalurkan bantuan sembako untuk 26.003 kepala keluarga.
Bantuan yang diserahkan itu berupa beras 480.750 kilogram dan garam.
“Bantuan ini telah disalurkan ke warga melalui wali jorong,” katanya.(002/Antara)
