Sebanyak 31 Korban Gempa Cianjur Jalani Operasi Gratis di Ruang Operasi Lapangan

HALOPADANG.ID – Upaya penanganan korban Gempa bumi di Cianjur terus bergulir. Selain bantuan makanan hingga kelengkapan harian korban, pihak berwenang juga melakukan upaya terkait penanganan medis, salah satunya dengan membuka layanan operasi medis lapangan.

Kepolisian, dalam hal ini Pusdokkes (Pusat Kedokteran dan Kesehatan) menerjunkan 247 personel tenaga medis untuk membantu gempa di Jawa Barat itu. Kepala Pusdokkes Polri Irjen Polisi dr. Asep Hendradiana menyebutkan, pihaknya menerjunkan ratusan tenaga medis yang terdiri dari tim dokter spesialis, dokter umum, perawat mahir, dan tenaga kesehatan lain.

“Jadi atas instruksi Bapak Presiden dan Bapak Kapolri, kami telah menerjunkan 247 personel dokter. Kita juga mendapatkan dukungan dari banyak pihak termasuk dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI),” tuturnya di lokasi gempa Cianjur, Sabtu (26/11/2022).

Dia juga menjelaskan bahwa saat ini Pusdokkes Polri sudah menyiapkan dua tempat operasi untuk warga yang mengalami luka ringan maupun berat setelah peristiwa gempa Cianjur. Dua lokasi itu tidak jauh dari titik gempa yang terjadi pada Senin (21/11) itu.

“Alhamdulilah saat ini sudah ada dua ruangan operasi yang disiapkan. Sebelumnya hanya ada satu ruang operasi,” katanya.

Menurut Asep, sejauh ini total sudah ada 31 orang korban yang dioperasi di kedua ruangan operasi tersebut.

Dia berharap ruang operasi sekaligus perawatan korban itu bisa dimanfaatkan secara maksimal agar pasien tidak dirujuk ke rumah sakit di luar wilayah Cianjur. Selain itu, mereka juga digratiskan selama mendapat layanan medis tersebut.(HP-001)