BLK Sawahlunto Bakal Disulap jadi Techno Park

blk
Peninjauan BLK Sawahlunto di Parambahan oleh Walikota dan Ketua DPRD. BLK ini akan dikembangkN menjadi technoparka. Humas

HALOPADANG.ID–Balai Latihan Kerja (BLK) Kota Sawahlunto yang berlokasi di Parambahan Kecamatan Talawi bakal dikembangkan menjadi techno park, yang nantinya berbagai kegiatan pembelajaran, pelatihan, kursus dan lainnya dipusatkan di lokasi tersebut. BLK Sawahlunto di Parambahan, merupakan hibah dari Kampus Lapangan Balai Diklat Tambang Bawah Tanah (BDTBT) Kementerian ESDM RI yang memiliki luas 8,4 hektar dengan 4 bangunan. Dengan luas tersebut, besar potensi untuk dikembangkan lebih maksimal.

Wali Kota Sawahlunto Deri Asta mengungkapkan, saat ini sedang dirancang perencanaan untuk pengembangan lebih lanjut BLK tersebut. Langkah awal sebutnya, kondisi ruas jalan menuju BLK yang mengalami longsor, maka menjadi prioritas perbaikan ruas jalan tersebut dengan bantuan dari perusahaan – perusahaan di Sawahlunto.

“Untuk pengembangan hingga pada techno park, tentu belum bisa langsung saat ini juga, masuk tahap perencanaan dulu, masukkan anggaran, dan mungkin dimulai dari anggaran perubahan 2020 ini, kemudian disempurnakan tahun depan,” ujarnya.

Namun, sebutnya lagi, untuk kondisi saat ini dimana ruas jalan menuju ke BLK ini longsor, maka Pemko mengajak BUMN, yakni PT. Bukit Asam, PLTU Ombilin, BDTBT dan perusahaan tambang lokal di sini seperti CV. BMK dan CV. SPN untuk membantu.

“Alhamdulillah semuanya bersedia, jadi kami bergotong royong untuk ini. Siang ini juga langsung dimulai,” katanya usai peninjauan, kemarin.

Rencana pengembangan dan optimalisasi BLK Sawahlunto ini juga telah mendapat dukungan penuh dari DPRD Sawahlunto. Dukungan itu disampaikan oleh Ketua DPRD Sawahlunto, Eka Wahyu.

“Kami setuju dan sangat mendukung. Manfaatnya akan lebih besar dan luas lagi, terutama calon tenaga kerja. Mereka akan punya potensi pelatihan kerja yang lebih besar,” ujar Eka.

Tak hanya itu sebutnya lagi, dengan memusatkan pelatihan – pelatihan di technopark ini, nanti juga bisa menarik paket – paket pelatihan dari berbagai Kementerian dan lembaga lainnya di pusat. Sehingga banyak peserta dari luar yang ikut, yang dapat berpengaruh pada pertumbuhan ekonomi masyarakat sekitarnya.(T-01)