1.848 Pedagang Pasar Raya Padang Sudah Dites Swab

swab
Ilustrasi tes swab

HALOPADANG.ID–Kepala Dinas Perdagangan Andre Algamar mengatakan, hingga Senin (8/6) jumlah pedagang yang menjalankan tes swab sebanyak 1.849 orang. Rencananya, tes swab akan terus dilakukan sampai (12/6) mendatang.

“Hari ini jumlah pedagang yang di swab ada 77 orang. Sebelumnya sudah mencapai 1.772 sehingga keseluruhannya 1.849. Target kami semua pedagang di Pasar Raya Padang tidak ada yang luput dari tes swab,” terang Andre, Senin (8/6).

Andre menyebutkan, tes swab yang terus dimaksimalkan bertujuan untuk mengetahui lebih detil siapa yang positif dan negatif Covid-19. Ditambah lagi saat ini sudah memasuki masa transisi menuju new normal selama satu pekan.

“Seperti yang sudah diketahui, pasar raya merupakan salah satu klaster penyebaran Covid-19. Maka semakin banyak yang di swab maka semakin bagus karena jelas dan semua terdeteksi. Dengan keseriusan dalam penanganan ini, kita mendapat apresiasi dari asosiasi pedagang pasar Indonesia” lanjut Andre.

Mulai hari ini (kemarin red), kata Andre, melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait sudah mulai mensosialisasikan Perwako No.49 Tahun 2024 tentang Tatanan Pola Hidup Baru itu kepada seluruh stakeholder terkait dan juga seluruh warga Kota Padang termasuk pedagang. Mudah-mudahan Perwako tersebut dapat dipahami dan diimplementasikan dalam kehidupan semua masyarakat sehari-hari.

“Sesuai protokol Covid-19 dan juga Perwako kita semua harus disiplin menjaga semua aturan yang mengatur segala sesuatunya. Mulai dari memakai masker kemana bepergian kalau bisa dibarengi alat pelindung diri (APD) lainnya. Cuci tangan pakai sabun/hand sanitizer sesering mungkin, jaga jarak (social distancing/phsycal distancing) dan menjaga ketahanan atau imun tubuh. Insya Allah dengan itu semua kita akan terhindar dari penyebaran Covid-19 dan virus ini akan kita tekan dan kendalikan,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang, Feri Mulyani, mengatakan, tes swab mengerahkan 16 orang tenaga medis di Pasar Raya Padang.

“Adapun tujuan dilakukan tes swab ini, untuk menjaring orang tanpa gejala (OTG) sebanyak-banyaknya dari klaster Pasar Raya Padang.Tes swab masal ini akan digelar selama lima hari berturut-turut, di pelataran depan Blok III Pasar Raya Padang,” kata Feri.

Ia menambahkan, untuk tes swab ini terbuka bagi pedagang yang belum mengikuti tes swab.

“Tes swab ini terbuka, untuk pedagang dan maupun masyarakat yang beraktivitas di Pasaraya. Dibuka dari pukul 08.00 WIB sampai 15.00 WIB. Silahkan ikuti swab, kita mau jaring OTG sebanyak-banyaknya,” tambahnya.

Sebelumnya, Feri Mulyani, mengungkapkan para OTG itu, akan menjalani isolasi baik di rumah sakit, dikarantina atau isolasi mandiri jika rumah mereka memungkinkan.

“Dengan semakin banyaknya OTG yang terjaring dan menjalani isolasi, maka diharapkan penularan bisa distop,”imbuhnya.

Diungkapkannya, tes swab ini merupakan bagian dari tahapan persiapan menuju tatanan hidup normal. Lamanya sampai 12 Juni 2020.

“Selama masa itu, Pemko Padang bersama OPD terkait, akan menggencarkan sosialisasi tentang Covid-19. Mulai dari Dinas Perdagangan, pariwisata, hingga camat dan lurah,”ujarnya. (Q-03)

Area