PADANG, HALOPADANG—Tak ingin terserang virus dan ingin memastikan kesehatannya, 38 anggota DPRD Kota Padang, melakukan pemeriksaan kesehatan terkait covid-19, atau virus corona.
Bukan saja karena ikut-ikutan, melainkan karena para wakil rakyat tersebut baru pulang dari Bali.
Wakil Ketua DPRD Kota Padang Arnedi Yarmen, menjadi satu di antara 38 anggota DPRD yang menjalani pemeriksaan kesehatan.
Kata dia, pemeriksaan kesehatan dilakukan oleh tenaga kesehatan dari Puskesmas Andalas.
“Tadi dicek suhu tubuh dan gejala lain karena ada agenda di Bali,” kata Arnedi Yarmen, Senin (16/3).
Dari hasil pemeriksaan kesehatan tersebut, para anggota DPRD tersebut dinyatakan masih normal.
Namun, pihaknya akan melaporkan ke pihak tim kesehatan jika muncul gejala corona.
“Semuanya normal. Kalau ada gejala lain baru melapor,” ungkapnya.
Ia menyebut, mereka yang pulang dari Bali tidak masuk daftar orang dalam pemantauan atau ODP kasus corona.
Sebab, kata dia, saat mereka di Bali, belum ditemukan kasus virus corona di daerah itu.
“Setelah kami pulang baru ada kasus. Makanya dilakukan pemeriksaan,” ujarnya.
“Lebihnya kontrol karena semua instansi pemerintah juga melakukan,” ungkapnya.
Arnedi Yarmen menjelaskan, kegiatan mereka ke Bali untuk mengikuti bimbingan teknis (bimtek) dari pemerintah pusat.
“Ke Bali itu, guna pembekalan BKPSDM, anggota dewan 38 ikut,” ucapnya.
Bimtek tersebut, kata dia, dilakukan sejak Senin (9/3) sampai Kamis (13/3).
Artinya, ada 7 anggota DPRD Padang lainnya yang tidak ikut ke Bali.
“Yang lain itu tidak ikut karena ada urusan, seperti Ketua DPRD kurang sehat, Eli orangtuanya sakit dan ada kawan yang memiliki agenda lainnya,” ujarnya. (hp/rsa)