JAKARTA HALOPADANG.ID – Berita duka kembali datang dari garda terdepan dalam penanganan virus corona di Indonesia. Kali ini enam perawat di Indonesia meninggal dunia.
Kabar ini disampaikan oleh Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI). Dua di antaranya sudah terkonfirmasi positif, sedangkan yang lainnya masih dalam status pasien dalam pengawasan (PDP).
Ketua Umum Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI), Harif Fadillah, Skep, SH, MKep membenarkan hal tersebut.
“Sudah ada enam yang meninggal. Satu statusnya positif corona, Ninuk, yang lain hasilnya belum keluar, masih PDP,” jelasnya, dikutip Halopadang.id dari Detik Minggu (5/4/2020).
Berikut daftar enam perawat yang meninggal dunia selama pandemi virus corona COVID-19:
1. Ninuk Dwi, SKep (Perawat ICU RSCM)
2. Sugiarto, Amd, Kep (Perawat RSPAD GS)
3. Harmoko, SKep Ns SH MH(Kes) (Perawat PKM Tambak Aji)
4. Letkol (KOWAL) Mulatsih, WA, AMK, SH (Perawat RS Marinir Cilandak)
5. Setia Aribowo , Amd, Kep (Perawat RS Premier Bintaro)
6. Mursyida, Amd, Kep (Perawat PKM Kp Teleng)
Sementara itu, sebelumnya sudah ada 17 dokter, dan 5 dokter gigi yang meninggal dunia.
Kekurangan alat pelindung diri (APD) juga masih menjadi sorotan terkait keamanan para garda terdepan dalam menangani pasien corona. Mengingat risiko besar mereka karena melakukan kontak dekat dengan pasien setiap harinya.(HP-002)