HALOPADANG.ID – Bupati Agam Dr. H. Andri Warman menandatangani kesepakatan bersama antara Pemerintah Kabupaten Agam dengan Asosiasi Desa Kreatif Indonesia (ADKI) Sumatera Barat, terkait pengembangan desa kreatif terpadu di Kabupaten Agam. Penandatanganan ini dilangsungkan di Hotel Maninjau Indah, Sabtu (24/7).
Ketua ADKI Sumbar, Deni Asra mengatakan, ADKI merupakan Asosiasi yang bergerak di bidang ekonomi kreatif. Di tengah pandemi saat ini, ekonomi kreatif menjadi salah satu solusi untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.
Menurutnya, desa kreatif mampu untuk menggerakkan perekonomian dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dijelaskan, pihaknya berencana akan membangun 100 desa kreatif di Sumatera Barat.
“Untuk mengembangkan desa kreatif di Kabupaten Agam , kami akan memberikan pendampingan, pembinaan dan pelatihan kepada SDM yang ada di Kabupaten Agam , sehingga nantinya masyarakat bisa menggali potensi yang ada di daerahnya,” ujar yang juga Ketua DPRD Kabupaten Limapuluh Kota tersebut.
Sementara itu, Bupati Agam , Dr. H. Andri Warman, berikan apresiasi kepada Ketua ADKI Sumbar, yang telah meluangkan waktu untuk hadir dalam kegiatan tersebut.
“Bagi kami, kehadiran ADKI di Agam , adalah pertanda Kabupaten Agam akan memunculkan inovasi-inovasi melalui desa kreatif,” ujarnya.
Dikatakan, dengan adanya MoU ini, pihaknya berharap kepada ADKI Sumbar, untuk memberikan pendampingan kepada masyarakat, sampai masyarakat Kabupaten Agam , khususnya Kecamatan Tanjung Raya, bisa mandiri dan nyaman melakukan usahanya sendiri. Menurut AWR, kode resmi sang bupati, mereka akan fokus kegiatan menciptakan nagari yang kreatif, karena di Agam sendiri memiliki banyak potensi yang dapat dikembangkan. (HP-003)