HALOPADANG.ID — Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) telah memberikan ijin pada semprotan hidung yang mencegah keinginan bunuh diri. Obat itu adalah jenis esketamin berbentuk semprotan hidung yang bisa bekerja dengan cepat.
Melansir dari Bustle, pada Maret 2019 FDA menyetujui esketamin yang dijual dengan nama Spravato untuk pengobatan depresi. Persetujuan baru ini menjadikan Spravato bisa diberikan kepada orang-orang dengan gangguan depresi mayor yang biasanya mengacu pada keinginan bunuh diri.
Semprotan hidung ini bekerja sangat cepat, yakni dalam waktu 24 jam untuk mengurangi perasaan sedih dan putus asa. Menurut rilis siaran pers dari Janssen Pharmaceutical (pembuat semprotan) obat tersebut juga bisa membantu mengatur pola tidur.
“Antidepresan oral tradisional membutuhkan waktu berminggu-minggu atau lebih untuk bereaksi, sementara semprotan ini bisa bekerja lebih cepat,” kata Theresa Nguyen, kepala petugas program Mental Health America, dalam siaran pers.
Selama beberapa tahun terakhir, banyak orang menggunakan ketamin sebagai pengobatan yang menjanjikan untuk berbagai masalah kesehatan fisik dan mental. Tetapi, menurut Yale Medicine, ketamin saat ini belum disetujui FDA untuk depresi meski telah terbukti 60 persen berhasil pada penelitian. Hal ini disebabkan karena efek samping dari ketamin masih belum banyak diketahui.
Pada dasarnya, esketamin yang digunakan untuk semprotan ini memiliki manfaat yang sama dengan ketamin, namun efek samping yang ada dari eksetamin telah terbukti lebih minim.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan bahwa lebih dari 250 juta orang di seluruh dunia hidup dengan depresi dan penyakit mental. Semprotan esketamin ini disebut memiliki potensi membantu orang dengan depresi dan keinginan bunuh diri.