HALOPADANG.ID — Tiga hari terakhir Sumatera Barat dikejutkan dengan lonjakan kasus positif Covid-19. Tak tanggung-tanggung 41 orang dinyatakan positif corona dalam satu hari.
Kota Padang dan Solok Raya (Kabupaten & Kota Solok) mendominasi angka tersebut. Mereka yang terpapar berasal dari berbagai kalangan, mulai masyarakat biasa, tenaga kesehatan hingga dosen.
Terbaru, corona mulai merambah pondok pesantren. Diketahui, dua Warga Pondok Pesantren Thawalib Parabek, Kecamatan Banuhampu, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) terkonfirmasi positif Covid-19.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTP2) Covid-19 Agam, Khasman Zaini mengatakan, pasien berinisial RM (33) yang merupakan salah satu pembina asrama dan salah satu santri beinisial HD (15).
Keduanya diketahui terkonfirmasi Covid-19 setelah dilakukan swab tes terhadap 101 spesimen warga pondok pesantren, yang terdiri dari 63 santri dan 38 pembina asrama, Rabu (29/7) lalu.
Dikatakannya pasien RM tinggal di kota padang sedangkan Santri yang dinyatakan positif merupakan warga solok. Saat ini pasien RM sudah kembali Kota Padang, sementara HD saat ini sudah menjalani karantina mandiri.
Saat ini GTP2 Covid-19 Agam bersama tim Pukesmas Padang Lua tengah melakukan tracking lanjutan, sebelumnya Ponpes Parabek telah menerapkan protokol kesehatan Covid-19 terhadap santri dan pembina asrama.
“Saat ini santri laki-laki di asrama hanya 25 orang, sebelumnya kepada mereka sudah diterapkan protokol kesehatan seperti satu kamar satu orang, wajib pakai masker, dilarang berkumpul sampai diketahui hasil pemeriksaan,” ungkapnya dilansir Covesia.
