HALOPADANG.ID — Pemerintah Kota (Pemkot) Payakumbuh, mengumumkan ada penambahan satu kasus positif virus corona jenis baru atau COVID-19 setelah dalam satu bulan terakhir tidak ada penambahan kasus positif di daerah itu.
“Malam tadi (Rabu) hasil tes usap dari salah satu warga berinisial MRF (22) keluar, dan hasilnya positif terjangkit,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Payakumbuh, Bakhrizal saat pelaksanaan konferensi video di Payakumbuh, Kamis.
Pasien positif tersebut merupakan warga Kelurahan Talang, Kecamatan Payakumbuh Barat yang baru datang dari luar kota, yakni Kalimantan Selatan dan baru sampai di Payakumbuh pada 28 Juni 2020 dengan tujuan untuk melihat orangtuanya yang sakit.
“MRF (22) itu melakukan tes usap pada Senin (6/7) karena ingin kembali ke Kalimantan untuk bekerja,” ujarnya.
Pasien positif tersebut, tambah dia saat ini tengah dirawat di BPSDM Provinsi Sumbar yang ada di Kota Padang.
Ia menyebutkan untuk kasus positif yang terbaru ini pihaknya tidak melakukan pelacakan dalam jumlah yang besar, karena pasien selama di Payakumbuh tidak melakukan mobilisasi yang besar.
“Dia telah mematuhi protokol kesehatan, jadi kami hanya akan melakukan tes usap kepada keluarga inti yang kontak saja, kurang lebih totalnya ada 10 orang,” sebutnya.
Ia mengatakan pengambilan spesimen kepada 10 orang tersebut sudah dilakukan dan sudah dikirimkan ke Laboratorium Universitas Andalas (Unand). Selain itu, pihaknya akan mengirimkan surat kepada perusahaan tempat pasien positif tersebut bekerja.
“Kami akan segera kirim surat untuk menyatakan bahwa yang bersangkutan positif COVID-19, sehingga nantinya tidak ada permasalahan kerja yang didapatkan oleh yang bersangkutan,” ujar dia.
Sampai saat ini, tim gugus tugas percepatan penanganan COVID-19 Kota Payakumbuh telah melakukan tes usap kepada 2.000 orang yang berasal dari hasil pelacakan dan pelaksanaan tes usap masal.