New Normal, Hari Ini Positif Corona Meledak di Indonesia

Ilustrasi

HALOPADANG.ID — Pemerintah menyatakan bahwa penularan virus corona masih terjadi di Indonesia, sehingga kasus Covid-19 terus bertambah hingga saat ini.

Berdasarkan data pemerintah hingga Jumat (12/6/2020) pukul 12.00 WIB, ada penambahan 1.111 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir. Penambahan itu menyebabkan kini ada 36.406 kasus Covid-19 di Indonesia, terhitung sejak kasus pertama yang diumumkan pada 2 Maret 2020.

Hal ini diungkapkan juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto dalam konferensi pers dari Graha BNPB pada Jumat sore.

“Kami dapatkan kasus Covid-19 yang positif ada 1.111 orang, sehingga totalnya menjadi 36.406 orang,” ujar Yurianto.

Data yang sama juga memperlihatkan bahwa ada penambahan 577 pasien Covid-19 yang dinilai sudah sembuh. Mereka dinyatakan sembuh setelah dua kali tes berdasarkan polymerase chain reaction (PCR) memperlihatkan hasil negatif virus corona.

Dengan demikian, saat ini ada 13.213 pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh. Namun, masih ada kabar duka dengan adanya penambahan pasien Covid-19 yang meninggal dunia. Ada penambahan 48 pasien Covid-19 yang tutup usia dalam periode 11 – 12 Juni 2020.

“Sehingga total pasien meninggal dunia sebanyak 2.048 orang,” ujar Yurianto.

Data ODP dan PDP Hingga saat ini kasus Covid-19 sudah tercatat di semua provinsi atau 34 provinsi di Indonesia. Secara khusus, sudah ada 424 kabupaten/kota yang terdampak Covid-19 dari 34 provinsi.

Pemerintah juga mengungkapkan, ada 37.538 orang yang kini berstatus orang dalam pemantauan (ODP). Kemudian, ada 13.923 orang yang berstatus pasien dalam pengawasan (PDP). Data spesimen Pemerintah mengaku berupaya meningkatkan pemeriksaan dan tes terkait Covid-19.

Saat ini ada 110 laboratorium yang digunakan untuk pemeriksaan real time PCR. Selain itu, ada 80 laboratorium yang digunakan dengan metode tes cepat molekuler (TCM). Sejauh ini, total ada 478.953 spesimen yang diperiksa dari 302.147 orang yang diambil sampelnya. Adapun, jumlah ini meningkat berkat adanya 15.333 pemeriksaan spesimen dalam sehari.

Dari 478.953 spesimen, ada 468.907 spesimen yang diperiksa menggunakan metode real time PCR dan 10.046 dengan metode TCM. Kemudian, dari 302.147 orang yang diperiksa, ada 36.406 orang yang hasilnya positif virus corona dan 265.741 orang yang hasilnya negatif.(002)