HALOPADANG.ID–Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota, telah mulai membuka kembali lobjek wisata Lembah Harau, di Kecamatan Harau di Nagari Tarantan dan Nagari Harau, mulai Senin (8/6).
“Kami telah melakukan uji coba untuk membuka kembali tempat objek wisata dengan mematuhi protokol kesehatan,” kata Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga, Limapuluh Kota, Nengsih, Selasa, (9/6)
Dikatakan, untuk saat ini, tempat wisata yang telah di rekomendasikan untuk dibuka yakni, objek wisata andalan Limapuluh Kota, Lembah Harau. Sedangkan untuk wisata pemandian Batang Tabik di Kecamatan Luak, belum direkomendasikan untuk dibuka dan dikunjungi.
“Sekaitan dengan wisata Batang Tabik tersebut, pengelolaannya itu di nagari, tapi karena di situ wisata air memang belum dapat direkomendasikan sampai ada instruksi lebih lanjut dari gubernur Sumbar,” tutur Nengsih.
Dikatakan dari uji coba yang dilakukan kemarin dengan protokol kesehatan, memang masih didapatkan wisatawan yang belum menjalankan protokol kesehatan tersebut, seperti pengunjung yang enggan menggunakan masker.
“Namun, ketika pemeriksaan di gerbang masuk, wisatawan itu memang tidak dibolehkan masuk dan diminta untuk putar balik atau dipersilahkan untuk mencari masker terlebih dahulu,” terang Nengsih.
Tidak hanya menggunakan masker, pada gerbang masuk objek wisata juga disiapkan disinfektan dan alat pengukur suhu dan bagi wisatawan yang suhu tubuhnya di atas 37,5 derajat celcius tidak akan diperbolehkan masuk ke lokasi,”ucapnya.
“Mudah mudahan wisatawan yang ingin berwisata supaya mematuhi protokol kesehatan itu, jadi ada yang tidak memakai masker mereka tanpa perlawanan mau saja pulang,”kata Nengsih.
Pihaknya juga telah melakukan sosialisasi terkait protokol kesehatan kepada pemilik penginapan dan kedai yang ada di lokasi wisata. Pemilik penginapan dan kedai harus melengkapi seluruh kebutuhan dalam menjalankan protokol kesehatan, seperti tempat cuci tangan beserta sabun.
“Pemilik juga diwajibkan memakai masker, tapi beberapa pemilik kedai masih ada yang memilih tidak membuka kedai. Tapi yang jelas seluruh protokol kesehatan ini harus dilaksanakan,”ujarnya.
Bupati Limapuluh Kota Irfendi Arbi mengatakan, di era normal baru seluruh sektor ekonomi harus berjalan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Tak hanya itu, dari UMKM, tempat wisata dan pasar harus berjalan dan tetap harus memperhatikan seluruh protokol kesehatan. Kita bisa, kita harus bangkit,” ujarnya secara terpisah. (M-02)
