Curi Handphone, Dua Pria di Sijunjung Babak Belur Diamuk Massa

HALOPADANG.ID–Dua orang pria pelaku pencurian di Jorong Kurnia Kamang, Nagari Kamang, Kecamatan Kamang Baru Kabupaten Sijunjung berhasil diamankan anggota Polsek Kamang Baru. Sebelum diamankan petugas, pelaku sempat menjadi korban amukan massa yang merasa geram dengan perbuatannya.

Petugas pun sempat mengalami kesulitan untuk mengamankan pelaku dari amukan massa, sehingga sejumlah tokoh masyarakat dan nagari ikut turun untuk menenangkan massa.

Salah seorang pelaku yang diketahui berinisial DI (18) warga Timpeh 4, yang diamankan oleh warga karena telah meresahkan masyarakat dan dicurigai sebagai pelaku curnak yang terjadi didaerah tersebut selama ini babak belur diamuk massa. Sehingga harus mendapat perawatan medis di RSUD Sijunjung. Sedangkan pelaku lainnya berinisial AW (35) langsung diamankan ke Mapolres Sijunjung.

Informasi yang diperoleh, pelaku diamankan warga setelah melakukan perampasan handphone salah seorang warga dan melarikan diri. Masyarakat setempat pun buncah atas adanya kejadian itu dan melakukan pengejaran terhadap pelaku.

Pelaku inisial AW ditangkap warga dan dibawa ke pos security pembibitan PT Bina Pratama Sakato Jaya, Jorong Suko Rejo Sungai Tenang, Nagari Kunpar Kecamatan Kamang Baru, pada Sabtu (16/5) sekitar pukul 19.30 WIB.

Karena masyarakat yang kesal dengan pelaku sehingga jumlah massa yang berdatangan pun semakin menumpuk untuk melampiaskan emosi kepada pelaku. Namun sekitar pukul 21.30 pelaku berhasil diamankan petugas dan tokoh masyarakat setempat hingga dibawa ke Polres Sijunjung.

Beberapa saat kemudian, sekitar pukul 21.30 Wib pelaku inisial DI (18) juga berhasil ditangkap oleh warga jorong Kamang Sejahtera / Timpeh 5, Nagari Kamang.

“Proses evakuasi pelaku sulit dilakukan karena jumlah massa yang semakin ramai, bahkan mencapai ribuan. Sehingga bantuan personel dalmas dan mobil anti huru-hara polres Sijunjung dikerahkan kelokasi kejadian,” tutur Kasubag Humas Iptu Nasrul.

Massa yang emosi terus berdatangan untuk menghakimi pelaku, sehingga puluhan petugas dan tokoh masyarakat setempat kesulitan mengamankan pelaku dan memakan waktu yang cukup lama.

“Akhirnya pelaku bisa diselamatkan setelah bantuan anggota yang diturunkan ke lokasi. Pelaku sempat mendapat perawatan medis di RSUD Sijunjung dan kemudian diamankan ke Mapolres Sijunjung,” jelas Iptu Nasrul Nurdin.

Sedangkan terkait kronologis lengkap dan modus pelaku, Iptu Nasrul belum menerima info lebih lanjut, serta mengatakan kasus tersebut masih dalam pengembangan.

“Belum tahu bagaimana modus dan info lainnya. Namun saat ini pelaku sudah diamankan di Mapolres Sijunjung. Anggota bertugas dilokasi hingga subuh harinya, jadi kami belum dapat informasi lebih lanjut,” tutur Kasubag Humas Iptu Nasrul. (K-01)