Kunjungan Danrem 032 Wirabraja Kolonel Inf Arif Gajah Mada, SE, MM ke posko chek ponti Covid-19 Rimbo Data tersebut, dalam rangka mendukung pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tahap dua guna mencegah penyebaran virus corona atau covid-19 di wilayah Propinsi Sumatera Barat.
Dandim 0306/50 Kota Letkol Kav Ferry Lahe S.A.P, dan Kapolres Limapuluh Kota AKBP Sri Wibowo melaporkan pada Danrem 032 Wirabraja Kolonel Inf Arif Gajah Mada, SE, MM, posko Chek Point Covid-19 batas Sumbar-Riau, awalnya ditempatkan di Rimbo Data.
Namun karena keberadaan posko chek point Covid-19 di Rimbo Data kurang strategis dan kemudian adanya isu lolosnya orang dari Riau masuk wilayah Sumbar, konon melalui jalan tikus, maka sejak Senin lalu (11/5/2020) posko chek point Covid-19 batas Sumbar-Riau terpaksa dipindahkan ke kawasan Jembatan Timbang Oto (JTO) yang berada di Tanjung Balik, Pangkalan.
Mendapat laporan dari Dandim 0306/50 Kota Letkol Kav Ferry Lahe S.A.P, dan Kapolres Limapuluh Kota AKBP Sri Wibowo, Danrem 032 Wirabraja Kolonel Inf Arif Gajah Mada, SE, MM meminta agar penjagaan di jalan-jalan tikus yang kemungkinan dapat meloloskan orang dari Riau masuk wilayah Sumbar, diperketat.
“Dalam upays mendukung PSBB, kita semua pihak termasuk jajaran TNI harus memberikan dukungan guna memutus mata rantai penyebaran virus corona atau Covid -19 di Wilayah Propinsi Sumatera Barat,” ujar Danrem 032 Wirabraja Kolonel Inf Arif Gajah Mada, SE, MM.
Danrem 032 Wirabraja Kolonel Inf Arif Gajah Mada, SE, MM, juga meminta semua jajaran TNI yang ada di Kabupaten Limapuluh Kota termasuk seluruh unsur dan masyarakat, agar bersama-sama memerangi penyebaran Covid-19 yang telah menjadi musuh kita bersama.
“Dalam rangka pengendalian tranpostasi menghadapi arus mudik Lebaran serta mendukung PSBB tahap dua, jajaran TNI tetap mendukung dan mengedepan Polri. Namun jajaran TNI tetap akan memberikan dukungan penuh, agar pencegahan penyebaranCovid-19 dapat diatasi, ” ujar Danrem 032 Wirabraja Kolonel Inf Arif Gajah Mada, SE, MM. (M-02)