Puluhan Pedagang Pasar Raya Padang Ikut Tes Swab

Halopadang.id – Puluhan pedagang Pasar Raya Padang antusias mengikuti tes swab Covid-19 di Puskesmas Andalas, Kecamatan Padang Timur, Kota Padang. Ini guna mengidentifikasi apakah pedagang pasar ada yang terinfeksi virus Corona (Covid-19) atau tidak.

Mereka datang sendiri untuk melakukan pendaftaran ke Puskesmas Andalas. Para pedagang Pasar Raya tampak antri, untuk masuk ke ruangan swab dan dilakukan pemeriksaan.

Salah seorang pedagang, yakninya Mambo (63) yang keseharian berjualan baju di Pasar Raya Padang, mengaku ingin mengetahui apakah dirinya terinfeksi Corona Virus Disease (Covid-19) atau tidak.

“Saya ditelpon oleh petugas pasar, untuk datang ke puskesmas, guna melakukan swab. Dengan bermodalan KTP, saya pun dilayani dengan baik, dan selanjutnya menunggu hasil dari laboratorium,” kata Mambo, Rabu (13/5/2020).

Dikutip Halopadang.id dari Haluan, Kepala Tata Usaha Puskesmas Andalas, Kota Padang, Mardia Meliana mengatakan, umumnya yang datang ke puskesmas, berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kota (DKK) Padang. Setelah, pedagang ini melakukan tes swab.

“Data yang diberikan oleh DKK, selanjutnya melakukan pemanggilan, terhadap orang tersebut, setelah itu dilakukan swab dan menunggu hingga ke luar hasil tesnya,” imbuh Mardia.

Lebih lanjut, kata Mardia, mereka yang dipanggil untuk melakukan swab adalah yang pernah melakukan kontak dengan orang terinfeksi Covid-19. Setiap hari pihaknya melayani puluhan pedagang, termasuk pegawai Dinas Pasar Kota Padang. Bisa mencapai 40 orang yang dilakukan pemeriksaan per hari.

“Kalau pedagang kami melayani sekitar 25 orang, lalu ditambah dengan pegawai dinas pasar sekitar 14 orang,” ujar Mardia.

Selain itu, Mardi menyebutkan, saat ini Puskesmas Andalas tengah kekurangan tenaga, untuk melakukan swab. Dia pun juga menjelaskan untuk pelayanan umum dan infeksius, saat ini pelayanannya dibatasi. Mengingat kondisi yang tidak memadai.

“Kalau seandainya sudah gawat baru kita layani, mengingat dengan kondisi seperti saat ini,” pungkas Mardia.

Ditempat terpisah, salah seorang petugas puskesmas Andalas, Nalla menuturkan tujuan dari swab adalah untuk mengetahui apakah orang tersebut, terinfeksi Covid-19 atau tidak. Teknisnya yakni dengan cara mengambil cairan dihidung yang dilakukan menggunakan alat khusus.

“Setelah cairannya diambil, lalu kita kirim ke lab dan selanjutnya menunggu hasil. Untuk pelayanan swab dimulai dari pukul 09.00 hingga 12.00 WIB. Kami menghimbau kepada masyarakat yang akan melakukan swab agar datang tepat waktu,” tuturnya. (002)