Tiga Warga Bukittinggi Positif Corona, Satu Orang Diantaranya Petugas Kebersihan RSAM

positif
Ilustrasi pasien

HALOPADANG.ID–Setelah hampir satu bulan tidak ada kasus corona. Namun, pada Kamis (7/5) tiga warga Bukittinggi dinyatakan positif terinfeksi corona. Mereka yang positif ini berstatus Orang Tanpa Gejala (OTG).

Wali Kota Bukittinggi Ramlan Nurmatias, yang juga selaku Ketua tim gugus tugas penanganan covid-19 Bukittinggi mengatakan, dari tiga warga yang telah dinyatakan positif covid-19 itu, dua orang diantaranya merupakan warga Bukittinggi yang bekerja sebagai tenaga medis di Puskesmas Baso, dan satu lagi bekerja sebagai petugas kebersihan di RSAM.

“Hampir satu bulan tanpa ada penambahan kasus positif corona di Kota Bukittinggi. Kini tiga warga kita kembali terkonfirmasi positif Covid-19. Dari hasil swab yang dilakukan, mereka positif terjangkit corona dengan satatus OTG,” kata Ramlan keteika memberikan keterangan di Rumah Dinas Wali Kota Belakang Balok, Kamis (7/5).

Dia mengatakan, mereka yang positif corona ini terpapar dari pasien yang terjangkit corona. Dua orang terpapar dari cluster Puskesmas Baso dan satu orang lagi terpapar dari RSAM, karena yang bersangkutan setiap hari melakukan tugas di ruang isolasi corona RSAM

Saat ini warga yang bekerja sebagai tenaga medis di Puskesmas Baso itu telah dilakukan karantina di SPN Padang Besi. Sedangkan untuk petugas kebersihan telah di isolasi di RSAM Bukittinggi.

“Kami akan lakukan tracking guna mendata siapa saja yang pernah kontak dengan pasien,” ungkap Ramlan.

Dengan adanya kasus positif baru ini, Ramlan meminta kepada warga untuk lebih meningkatkan kewaspadaan dan mematuhi anjuran pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran corona, serta mematuhi aturan PSBB, karena penyebaran Covid-19 begitu cepat dan tidak diketahui siapa yang akan terkena.

“ Covid-19 ini tidak bisa dilihat langsung wujudnya. Apalagi tiga warga Kota Bukittinggi yang positif corona saat ini merupakan OTG. Status OTG seperti ini susah kita untuk mengetahuinya, apakah yang bersangkutan positif atau tidak, karena memang tidak ada gejala,” ungkap Ramlan.

Sementara itu Direktur RSAM Bukittinggi, Khairul menyampaikan, saat ini ada dua petugas RSAM Bukittinggi yang positif Covid-19, setelah hasil swabnya keluar. Dua petugas ini merupakan petugas labor dan cleaning service.

“Setelah hasil swab keluar, dua orang petugas kita dengan status tanpa gejala ini positif corona. Satu diantaranya warga Agam dan satu lagi warga Bukittinggi. Mereka saat ini telah kita isolasi,” ujar Khairul. (L-01)