Sempat Diisukan Positif, Hasil Swab Lima Staf BPBD Pasbar Negatif Corona

rapid test
Ilustrasi tes labor

HALOPADANG.ID–Sebanyak lima staf Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pasaman Barat, dinyatakan negatif Corona Virus Disease (covid-19) atau corona setelah hasil tes swabnya keluar dari laboratorium Unand Padang, Minggu (3/5).

“Lima orang anggota BPBD Pasaman Barat dan satu orang supir ambulan RS Tarutung negatif COVID-19 dari hasil swab yang dikeluarkan oleh laboratorium Unand Padang,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Percepatan COVID-19 Pasaman Barat Gina Alecia di Simpang Empat.

Ia mengatakan sebelumnya kelima staf BPBD itu menjalani rapid test bersama staf lainnya. Hasil rapid testnya reaktif dan dilakukan tes swab.

“Hari ini hasil tes swabnya keluar dan kelima staf itu negatif COVID-19. Begitu juga dengan satu orang supir ambulan juga negatif,” tegasnya.

Sebelumnya beredar informasi yang mengatakan lima orang staf BPBD Pasaman Barat dilengkapi nama hasil rapid testnya positif dan beredar luas di media sosial dan grup whatApp.

Hal itu membuat masyarakat resah dan panik karena khawatir terpapar. Padahal hasil rapis test kelimanya tidak positif tetapi reaktif.

Ia mengingatkan kepada seluruh masyarakat agar menghentikan menyebar berita atau informasi yang belum jelas sebelum diumumkan secara resmi oleh tim Gugus Tugas COVID-19 Pasaman Barat.

“Hentikanlah menyebar berita tidak jelas dan masyarakat diharapkan tidak percaya dengan berita yang merugikan orang lain serta bisa menimbulkan keresahan di tengah tengah masyarakat,”harapnya.

Hingga Minggu (3/5) jumlah total kumulatif Orang Dalam Pemantauan (ODP) bertambah satu orang dibandingkan hari Sabtu (2/5).

Jika sebelumnya jumlah total kumulatif 233 saat ini bertambah menjadi 244 orang. Dengan keterangan 222 orang sudah selesai pemantauan dan 22 orang masih dalam pemantauan.

“Tambahan satu orang itu karena pasien kontak dari anaknya yang merupakan pelaku perjalanan yang baru pulang dari Kota Padang dan ada gejala sakit. Satu orang ini sudah menjalani isolasi mandiri di rumah,” sebutnya.

Untuk total kumulatif Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak sembilan orang. Hasil swab sembilan orang itu negatif, satu diantaranya meninggal dunia, tujuh orang sehat dan satu orang sudah pulang dari RSUD Jambak dan tetap isolasi mandiri di rumah selama 14 hari.

Sedangkan total kumulatif Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak 16 orang. Dengan rincian satu orang hasil swab positif (masuk ke pasien positif konfirmasi) dan dirawat di RS Unand Padang. 13 orang hasil swabnya negatif, dua orang rapid test pertama non reaktif.

“Pasien positif hingga saat ini baru satu orang dari pasien OTG dan dirawat di RS Unand. Pelaku perjalanan mencapai 17.260 orang,” jelasnya.(S-01)