Wali Kota Ini Lari Telanjang Bulat saat Diserang Warga Disaat Lockdown

Suasana salah satu pusat bisnis yang sepi di Prancis

Halopadang.id – Seorang Wali kota di Prancis melarikan diri untuk menyelamatkan nyawanya selama penguncian (lockdown) virus corona (COVID-19), setelah seorang warga yang marah mendatangi rumahnya dan memaksanya telanjang di bawah todongan senjata.

Insiden aneh itu bermula saat Pascal Houbron, wali kota Bihorel, sebuah kota di wilayah Normandia, utara Prancis, bertemu dengan salah satu warganya pada Selasa pagi (14/4/2020). Houbron melakukan rapat kerja di rumah karena balai kota ditutup sehubungan dengan wabah virus corona.

Saat pertemuan berlangsung, pelaku mengeluarkan senjata api, yang belakangan diketahui sebagai senjata airsoft, untuk mengancam Houbron.

“Dia mengarahkan pistol ke saya, mencegah saya meninggalkan rumah saya… Dia memaksa saya membuka pakaian sebelum mengambil foto saya,” kata sang wali kota kepada radio France Bleu sebagaimana dilansir Russia Today, Jumat (17/4/2020).

Meskipun ditodong senjata, Houbron akhirnya berhasil melarikan diri, berlari keluar dari rumahnya tanpa busana dan berlari di jalan.

Saya berlari telanjang, berteriak minta tolong, ke tetangga yang menyembunyikan saya di garasinya.

Pelaku akhirnya menyerah kepada polisi dan ditahan. Investigasi telah diluncurkan terkait insiden itu.

Houbron mengatakan kepada media lokal bahwa pelaku adalah penduduk berusia 50-an tahun yang tidak puas. Dia mengatakan telah mengenal pelaku selama 15 tahun.

“Dia telah mengusulkan proyek perencanaan kota, yang tidak dilakukan karena oposisi yang kuat dari warga (lainnya),” kata pejabat itu. Dia menambahkan bahwa tersangka awalnya telah tiba di rumahnya untuk membahas proyek baru.

Adapun foto telanjang, Houbron menduga agar pria itu ingin mempostingnya di media sosial. Dia mengatakan insiden itu membuatnya kaget.

“Saya telah menerima ancaman pembunuhan, tetapi itu tidak sama dengan mengarahkan senjata kepadamu,” kata Houbron tentang apa yang dia alami. “Saya tidak terpilih untuk itu! Saya cukup baik untuk menerima warga di rumahku, dan lihat apa yang terjadi.” (002)