HALOPADANG.ID–Sebanyak 45 Warga Negara Asing (WNA) yang menjadi wisatawan di Kepulauan Mentawai disolasi. Hal itu disebabkan oleh pandemi corona dan adanya lockdown di negara mereka.
Hal ini disampaikan oleh Bupati Kepulauan Mentawai, Yudas Sabaggalet dalam video conference yang digelar Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Sumbar, Sabtu (11/4).
Ia mengatakan, isolasi itu dilakukan di penginapan yang berada di pulau. Dan saat ini sudah dilakukan pengamanan oleh TNI dan Polri.
“Di negara mereka sudah lockdown dari pada mereka terkatung-katung, dan mereka tertib, tidak kontak dengan maysarakat ya kita izinkan tinggal sementara di resort-resort. Kami juga sudah laporkan ke imigrasi. Kondisi kesehatan mereka sehat, bahkan mereka untuk menerima makanan dari luar resort (pulau) itu dijemur dulu di sampan, dan baru orang resortnya yang menjemput itu makanan,”ujar Yudas.
“Pak Dandim dan Pak Kapolres sudah melihat langsung bule-bule tersebut. Mereka masih melakukan kegiatan seperti biasa tapi tidak boleh keluar dari lokasi isolasinya. Kami sudah melarang WNA berada ke Kepulauan Mentawai dan berpergian kemana-mana,” ucapnya menambahkan.
Selain itu pelaku resort sudah diinformasikan untuk tidak menerima tamu, dan restoran silakan buka tapi tidak boleh makan di lokasi.Sementara untuk Puskesmas disiapkan ruang karantina ada 8 kamar dan di beberapa tempat ada 45 kamar isolasi dan karantina.(R-01)
