Satu Warga Bukittinggi Positif Corona Meninggal dalam Keadaan Hamil 8 Bulan

guru
Ilustrasi corona

HALOPADANG.ID—Satu orang warga Bukittinggi yang positif Covid-19 atau virus corona meninggal di RSUP DR M Djamil Padang, Rabu (8/4). Bahkan diketahui pasien tersebut sedang dalam kondisi hamil 8 bulan.

Wali Kota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias mengatakan, pasien tersebut meninggal pada Rabu (8/4) 04.30 WIB karena kondisi kesehatannya terus menurun.

“Korban memang warga Bukittinggi, namun jenazahnya tidak dikebumikan di Bukittinggi. Hasil swab yang dikeluarkan Lab Unand tadi sore menyatakan positif. Kami sedang mendata siapa saja yang pernah kontak dengan korban,” ujar Ramlan.

Ia menyampaikan, wanita itu diketahui berumur 35 tahun. Dan pada Senin (6/4) pasien itu mengalami kejang-kejang dan pihak keluarga membawanya ke rumah sakit Yarsi Bukittinggi.  Selanjutnya pada malam hari, di hari yang sama pasien itu dirujuk ke RSUP M Djamil, Padang.

“Awalnya  hanya pasien biasa,. Namun, setelah dilakuka swap di RSUP M Djamil Padang, hasilnya keluar positif Covid-19,” ucap Ramlan.

Ia menyebutkan, yang bersangkutan sudah dimakamkan tadi siang sekitar pukul 11.00 WIB, Namun, bukan di Bukittinggi.

“Malam ini akan dilakukan pengecekan terhadap yang melakukan kontak dengan pasien,” ujar Ramlan.

Dengan adanya peristiwa itu, pihak Pemko Bukittinggi akan melakukan rapat evaluasi besar besaran.(L-01)