HALOPADANG.ID – Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Pariaman melaksanakan Simak UI (Seleksi Masuk Universitas Indonesia) Program D III bagi calon mahasiswa dari program Satu Keluarga Satu Sarjana (Saga Saja). Kegiatan ini berlangsung di Labor Komputer SMP N 2 Pariaman Sabtu, (8/7/2023) yang diikuti anak-anak yang berasal dari keluarga kurang mampu yang ingin melanjutkan pendidikannya ke Perguruan Tinggi.
Program unggulan ini merupakan program dari Pemerintah Kota Pariaman di bawah kepemimpinan Wali Kota Pariaman Genius Umar dan Wakil Wali Kota Pariaman Mardison Mahyuddin. Selama menempuh pendidikan nantinya, mereka akan dibiayai Pemerintah Kota Pariaman.
Untuk Simak UI ini, diikuti oleh 17 (tujuh belas) calon mahasiswa setelah melalui tahapan seleksi yang dilakukan oleh Disdikpora Kota Pariaman. Untuk ujiannya dilakukan dua sesi, sesi pertama dimulai pada pukul 09.30 s/d 11.30 wib yang hanya diikuti oleh satu orang calon mahasiswa atas nama Selfy Mulyani yang memilih pendidikan vokasi D4 program studi Fisioterapi dan Manajemen Rekod dan Arsip.
Sedangkan untuk sesi ke dua akan dilaksanakan pada pukul 13.30 s/d 15.30 wib yang diikuti oleh 17 (tujuh belas calon mahasiswa) yang memilih pendidikan vokasi D3 dengan program studi yang berbeda, seperti administrasi keuangan dan perbankan, administrasi perkantoran, penyiaran multi media, administrasi rumah sakit, dan akuntansi.
“Pada tahun 2022 Simak UI ini juga pernah dilaksanakan dan berhasil lolos melanjutkan ke UI sebanyak sepuluh (10) orang. Untuk tahun 2023 ini belum ada target berapa jumlah calon mahasiswa yang diterima karena yang lulus seleksi hanya 17 orang, jadi bisa saja yang lolos sekitar lima orang atau lebih”, ujar Sekretaris Disdikpora Masrimfi Noor, saat ditemui dilokasi ujian, Minggu (9/7/23).
Masrimfi ungkapkan bahwa hasil dari Simak UI ini akan keluar nanti pada tanggal 21 Juli 2023. Mudah-mudahan semua calon mahasiswa ini bisa lolos semuanya dan bisa melanjutkan ke perguruan tinggi sesuai dengan program studi pilihan mereka.
Sementara itu Ketua Baznas (Badan Amil Zakat Nasional) Kota Pariaman, Zalman Zaunit mengatakan di bawah kepemimpinan Walikota dan Wakil Walikota, Genius Umar dan Mardison Mahyuddin, Program Saga Saja merupakan salah satu program unggulan untuk memberikan kesempatan pada putra putri terbaik Kota Pariaman yang kurang beruntung, untuk dapat menempuh jenjang pendidikan di tingkat Perguruan Tinggi terbaik di Indonesia.
“Untuk semua biaya pendidikan para mahasiswa program Saga Saja, dibiayai sepenuhnya sampai tamat, dimana untuk Semester 1, 2 dan 3, akan ditanggung oleh Baznas Kota Pariaman, sementara untuk Semester 4, 5, dan 6, dibiayai dan ditanggung oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Pariaman,” ulasnya.
“Selain Uang Kuliah Tunggal (UKT) atau biaya kuliah yang dibayarkan setiap semester dan uang pembangunan, Pemko Pariaman juga memberikan uang saku sebesar Rp 1 Juta rupiah per bulan, kepada setiap mahasiswa Saga Saja,” tutupnya. (HP-002)