HALOPADANG.ID – Ketua Umum Pengprov Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (Forki) Sumatra Barat Andre Rosiade meminta calon Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumbar agar berjualan program untuk maju dalam Musyawarah Provinsi Luar Biasa (Musorovlub) 9 Mei 2021. Jangan hanya berbekal dekat dengan pejabat terentu, dan merasa berhak dan yakin menang untuk maju.
“Kami sudah mendengar ada beberapa calon yang akan maju. Tentunya kita berharap ketua KONI Sumbar bisa membuat Sumbar berjaya pada PON Papua akhir tahun ini. Jangan sampai Sumbar hanya berstatus peserta pelengkap saja,” kata Andre yang juga anggota Komisi VI DPR RI, Selasa (4/5).
Andre juga berharap, calon Ketum KONI berjualan program-program yang bia memajukan olahraga Sumbar. Jangan sampai hanya maju karena dekat dengan Wali Kota atau Gubernur dan lainnya. Tentu tidak akan membantu dalam perkembangan olahraga Sumbar ke depan.
Kata Andre, calon pengurus KONI harus segera membuka program-programnya yang akan dibawa untuk prestasi Sumbar. “Bukan gembar-gembor tentang orang dekat Gubernur, supaya aman ‘manyusu’ ke APBD Sumbar. Karena APBD sudah pasti untuk KONI, yang lebih penting kemana dana lainnya dicari,” tukas ketua DPD Partai Gerindra Sumbar ini.
Menurut Andre, berbicara APBD untuk dana olahraga itu sudah jelas aturannya.
“Tidak jadi orang dekat Gubernur pun APBD tetap juga ada alokasinya. Saran saya untuk Caketum KONI, ayo kandidat jualan program saja. Bagaimana mendapatkan anggaran di luar APBD juga harus dipikirkan. Karena, APBD saja tak akan cukup,” kata Andre.
Bahkan, Andre dengan tegas menyebutkan, bagi calon yang merasa dekat dengan Gubernur, sebaiknya jangan maju sekalian. “Kalau tetap jualan karena dekat atau orangnya Gubernur, sebaiknya tak usah ikut. Lebih baik Pak Gubernur Mahyeldi saja sekalian jadi Ketua KONI Sumbar,” ujar Andre.
Menanggapi hal yang sudah beredar itu, Gubernur Sumbar Mahyeldi memastikan tidak memiliki kandidat atau orang dekat yang akan maju dalam kontestasi KONI Sumbar. “Kami mendukung semua calon yang bertekad memajukan olahraga di Sumbar dan tidak punya calon tertentu,” katanya.
Sementara sampai saat ini sudah dua menyatakan akan ikut pemilihan. Mereka adalah Ketua Umum KONI Padang Agus Suardi dan Ketua Pengprov Perkemi (Persaudaraan Shorinji Kempo Indonesia) Sumbar Amril Amir. Persaingan perebutan dukungan pemilik suara makin ketat. (HP-001)
