HALOPADANG.ID – Lima tahun sudah Yanti Indra Yeni (34) dan Zulkifli (37) berumah tangga. Mereka menetap di daerah perbukitan di kawasan Kotogadang, Kelurahan Bungus Timur, Kecamatan Bungus Teluk Kabung (Bungtekab), Kota Padang. Sembari menanti hadirnya buah hati, ujian demi ujian dihadapi oleh pasangan suami istri ini.
Beberapa tahun terakhir, Yanti mengidap penyakit kista yang berujung pada penyakit kanker Rahim dan liver. Hal itu membuatnya tak kuasa beraktivitas seperti biasa, dan hanya berbaring. Suaminya pun tak ada ubahnya, menderita penyakit ginjal sejak setahun terakhir dan tidak bisa lagi bekerja.
Julinar (65), orang tua Yanti menyebutkan, sudah beberapa bulan terakhir mereka “mengungsi” ke rumah anak tertuanya di RT 3 RW 1 yang lebih dekat dengan jalan raya. Gunanya untuk mudah bolak-balik berobat ke rumah sakit atau di tempat pengobatan herbal.
“Kalau dari rumah kami jauh, di sini lebih dekat. Sekarang kami coba berobat herbal dengan obat Cina,” kata Julinar saat didatangi tim DPD Partai Gerindra Sumbar, Jumat (29/1).
Menurut Julinar, anak dan menantunya memang belum beruntung. Jangankan mendapatkan anak, malah penyakit yang mereka derita berdua.
“Menantu saya baru sembuh dan belum bekerja. Sekarang untuk berobat kami dibantu keluarga atau tetangga di sini,” kata Julinar yang begitu telaten merawat anak bungsunya yang hanya terbaring di ruang tengah rumah sederhana itu.
Menurut Yanti, dia pernah mengalami operasi dua kali. Namun penyakitnya belum juga berangsur, bahkan bertambah. Karena itu dia memilih untuk berobat herbal dengan obat-obatan Cina beberapa waktu terakhir.
“Obatnya memang mahal, tapi semoga ada angsurannya,” kata Yanti yang berharap sang suami lekas sembuh dan bisa kembali bekerja.
Informasi keluarga Yanti ini didapat Gerindra Sumbar dari Martinus, tokoh masyarakat Bungus Timur. Dia menyebut, keluarga itu sangat perlu dibantu, karena tidak ada yang bekerja untuk hidup sehari-hari.
“Kami memang kerap memberikan informasi kepada Gerindra terkait orang-orang yang perlu dibantu. Alhamdulillah hari ini datang membantu,” katanya.
Bantuan yang diserahkan Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Sumbar Nurhaida, Rina Shintya (wakil serektaris) dan Zulkifli (wakil bendahara) itu berasal dari ketua DPD Gerindra Sumbar yang juga anggota DPR RI Andre Rosiade.
“Kami diminta terus bergerak mencari informasi bantuan dan menyerahkannya langsung kepada yang membutuhkan. Karena, ketua Andre Rosiade ingin semua kader Gerindra bekerja dengan aksi nyata,” kata Nurhaida yang juga Sekretaris PIRA (Perempuan Indonesia Raya) Sumbar ini.
Berbeda dengan kasus-kasus lainnya, sebut Nurhaida, Yanti lebih membutuhkan biaya berobat, makanya diberikan uang tunai saja. “Semoga bantuan dari pak Andre Rosiade ini bisa membantu biaya berobat bu Yanti. Kabarnya juga sudah ada utang dari tetangga-tetangga,” kata Nurhaida yang disambut ucapan terima kasih dari Yanti.
Yanti mengucapkan terima kasih kepada Andre Rosiade yang entah dari mana mendapatkan informasi dan memberikan bantuan kepadanya.
“Terima kasih pak Andre, atas bantuan yang bapak berikan. Semoga menjadi berkah bagi kami dan juga bapak sekeluarga,” katanya.
Andre Rosiade mengaku prihatin dengan kondisi Yanti yang menderita kompliaksi penyakit liver, kista dan kanker Rahim.
“Kami doakan yang terbaik untuk bu Yanti dan keluarga. Semoga cepat sembuh dan kembali hidup normal seperti biasa,” kata Andre yang kian dikenal dengan aksi nyata untuk Sumbar ini. (HP-001)