HALOPADANG.ID – Insiden penyerangan Mapolsek Sungai Pagu, Polres Solok Selatan, Sumatera Barat disikapi Polda Sumbar dengan mengirim 1 SSK (Satuan Setingkat Kompi) Brimob. Mapolsek tersebut diserang warga menyusul tewasnya seorang tersangka kasus judi yang ditembak polisi.
Kapolres setempat AKBP Tedy Purnanto menyebutkan, pihaknya mengambil tindak tegas terukur setelah si tersangka judi yang berinisial “D” melawan petugas. Tersangka D, kata Kapolres, selain berhadapan dengan kasus judi, kasus lainnya juga banyak seperti pemerasan dan pengancaman
“Saat ditangkap tersangka menyerang anggota kepolisian dengan menggunakan senjata tajam sehingga tersangka harus dilumpuhkan. Anggota kami kena sabetan di tangannya dengan golok. Karena terancam, makanya melakukan tindakan tegas terukur. Dia kena (tembak) di kepala, ya karena kondisi seperti itu kan. Makanya massa melampiaskan amarahnya,” ucapnya.
Soal pengamanan pasca penyerangan oleh massa, Kabid Humas Polda Sumbar, KBP Stefanus Satake Bayu Setianto menyebutkan massa juga melakukan pemblokiran jalan.
Dia menegaskan bahwa tindakan tegas yang dilakukan pihak kepolisian, lantaran tersangka melakukan perlawanan saat penangkapan. Apalagi, seorang anggota mendapatkan luka bacok yang dilakukan tersangka dengan senjata tajam.
“Ini dalam upaya rangka penegakan hukum, karena melawan dan membahayakan petugas jadi mengambil tindakan tegas terukur. Dari laporan yang kami terima, jumlah massa yang melakukan penyerangan mencapai 200 orang,” katanya. (HP-001)
