HALOPADANG.ID Dia yang sudah malang melintang merambah penegakkan keadilan di ibukota. Kini, kemampanan profesinya membuat Alumni Fakultas Hukum Unand ini mencari lapangan pengabdian lain.
Dia yang sarat ide, asa dan cita untuk kemanfaatan semua orang menjawab harapan Alumni Unand se dunia, yaitu maju menjadi Calon Ketua Umum DPP IKA Unand pada Kongres VI 7 Agustus 2021.
Denny Azani B Latif lahir di Tembilahan 28 Desember 1964 berkampung di Dusun Bayur, Maninjau, Kabupaten Agam, Sumbar. Oleh DPP IKA FHUA, ia diberi amanah maju sebagai Bakal Calon Ketua Umum (Balon Ketum) IKA Unand 2021-2025. Ia tergabung dalam kantor hukum DENNY LATIEF & PARTNERS di Jakarta Selatan dan juga owner Rumah Sakit Umum Petukangan, Jakarta Selatan.
Denny Azani B Latif mendulang 100 persen dukungan alumni Fakultas Hukum untuk maju. Titah maju ke Caketum Kongres IKA VI diberikan Ketua Umum Aditya Warman dan Sekjen Gina Mulyanti. Ia didaftarkan Kepala Sekretariat DPP IKA FHUA Erwin disaksikan Guru Besar Hukum Unand Prof Firman Hasan dan berkas pendaftarannya diterima serta dinyatakan lengkap oleh Sekretaris dan Wakil Ketua SC Kongres, Harry Effendi dan Teddy Alfonso, Sabtu 10 Juli 2021.
Sekedar memenuhi hak majukah IKA FHUA di Kongres VI IKA Unand? jawabannya tegas dan pasti tidak. Bahkan kata Sekjen IKA FHUA Gina, mengusung Caketum ke Kongres VI 2021 adalah Now or Never.
“Uda Denny maju adalah putusan DPP IKA FHUA, tekad kita rebut Ketua Umum sekrang atau tidak sama sekali, ” ujar Gina di-yes-kan oleh Advokat di Riau Alhendri, Minggu 11 Juli 2021.
Terus Denny menjawab titah dan Alumni Unand se dunia memanggil itu dengan persiapan diri yang intens, Mantan Ketua Senat Kampus Merah (call sign bagi Fakultas Hukum,red), kata Denny Azani B Latif, maju Calon Ketua Ikatan Alumni Universitas Andalas sudah mempersiapkan visi dan misi.
“Tarimo kasih Ajo Aditya dan Bu Sekjend Gina serta warga alumni Kampus Merah di mana saja berada. Bismillah ambo siap jalankan amanah ini,” ujar Denny kepada media di Padangx Minggu siang.
Denny pun menegaskan sebagai jebolan Kampus Merah tidak ada kata setop sebelum usai. “Sekali melangkah berpantang berhenti atau berbalik arah, Insya Allah amanat DPP IKA FHUA kita laksanakan hingga ketok palu Kongres VI IKA Unand,” ujar Denny Azani B Latif.
Denny menyampaikan visi yang akan ditawarkan kepada pemilik suara Kongres VI yaitu adalah mewujudkan Ikatan Alumni Universitas Andalas sebagai organisasi dan wadah yang menjadikan alumni Unand sebagai komunitas penggerak perubahan, berinovasi, saling mendukung dalam berbagai bidang, dalam berkarya, berkreasi, dan berbagi bersama baik di almamater, di Indonesia maupun di dunia
Ada 4 Misi Utama yakni, silaturahim menuju persatuan; Alumni harus bergandengan tangan, saling membantu, saling membesarkan satu sama lain; Alumni senior membimbing alumni junior, dan atau adik adik mahasiswanya,” ujar Denny.
Kedua misi yang akan diemban Denny Azani B Latif itu yakni menjadikan Organisasi Independent, Ikatan Alumni Universitas Andalas harus menjadi organisasi yang independen.
“IKA Unand tidak berada di bawah kendali institusi, partai manapun, sehingga mampu memberikan masukan-masukan kepada pemerintahan, atau kepada universitas untuk dan pemajuan ekonomi masa kini,” ujarnya.
Ketiga, IKA Unand adalah wadah untuk mengasah Intelektualitas dan Profesi dengan karya dan kreasi.
“Alumni mendorong dan meneruskan Sumatera Barat sebagai sumber industri otak, dan menjadi salah satu tujuan pendidikan serta mencetak sumber daya manusia terbaik di Indonesia, menyediakan tempat terbaik bagi alumninya untuk menunjukan produk research, saint dan seni agar bisa dikenal atau dilihat dan bermanfaat oleh masyarakat luas,”ujar Denny.
Keempat, nisi Denny Azani B Latif (Denny ABL) yaitu suatu hal yang harus kita lakukan bersama giving back ke almamater ataupun ke sesama alumni dan masyarakat luas.
Salut kepada Buya Mahyeldi
Denny ABL juga mengapresiasi Gubernur Sunbar yang juga Ketua Umun DPP FPUA untuk tidak maju di kontestasi Caketum IKA Unand.
“Terima kasih Buya Mahyeldi yang tidak maju di Kongres VI IKA Unand, Buya Mahyeldi tekah memberikan pembelajaran berorganisasi Alumni yang baik kepada 130 ribu alumni Unand se dunia,” ujar Denny ABL.
Buya Mahyeldi kata Denny Azani V Latif telah memberi ruang terciptanya kaderisasi kepemimpinan di IKA Unand.
“Tidak maju bukan berarti Buya Mahyeldi tak ada di IKA Uannd, Insya Allah jika Kongres mengamanahkan Ketum ke kami, Buya Mahyeldi adalah Ketua Dewan Penasehat IKA Unand,” ujar Denny.
Delapan calon tercatat di SC Kongres IKA Unand yakni Denny Azani B Latif, Surya Tri Harto, Khairul Ikhwan, Imelda Sari, Rezki Rifai, Novrihandri, Rustian dan Suharman Noerman. (HP-001)