HALOPADANG.ID–Pemasangan kubus apung di tempat yang baru, di bawah Jembatan Gor H. Agus Salim diperkirakan rampung hari ini (kemarin red). Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Padang, Mairizon, Kamis (6/8).
“Hari Rabu lalu sudah mulai dipasang, diperkirakan Kamis sudah selesai dan bisa segera difungsikan. Setelah dipasang akan di cek dulu pemasangannya supaya lebih maksimal,” ujar Mairizon.
Mairizon menuturkan, sebelum dipindahkan ke tempat yang baru ini, kubus apung tersebut telah dipasang di bawah jembatan Tamsis. Namun, lokasi tersebut ternyata tidak cocok karena mempunyai debit air tinggi.
“Di tempat yang lama efektifnya satu minggu saja. Saat debit air tinggi karena curah hujan kubus apung tidak bekerja dengan baik. Maka dari itu kami memindahkan ke tempat yang di rasa debit airnya kecil dan lebih dalam,” lanjutnya.
Meski diperkirakan lokasinya lebih efektif dari sebelumnya, Mairizon menuturkan tidak tertutup kemungkinan intensitas air akan tinggi kembali. Untuk mengantisipasi, ia mengatakan akan melepas ikat salah satu tali.
“Jadi jika curah hujan tinggi, maka petugas kami akan melepas satu tali, dan besoknya akan memasang kembali. Hal tersebut untuk menghalangi rusaknya atau hanyutnya kubus apung di bawa arus,” katanya.
Mairizon menyebutkan, sesuai prediksi curah hujan tinggi hanya akan berlangsung empat kali selama satu tahun. Untuk sementara mengantisipasinya dilakukan cara lepas pasang.
“Curah hujan dan debit air tinggi kan tidak setiap hujan, paling hanya empat kali dalam setahun. Jadi sementara cara lepas pasang akan kita lakukan,” tandasnya. (Q-06)