Viral! Oknum Anggota DPRD Pasaman Tak Pakai Masker, Terlibat Cekcok dengan Tim Gugus Tugas Agam

pasaman
Oknum anggota DPRD Pasaman yang terekam dalam video yang viral di media sosial.

HALOPADANG.ID—Beberapa waktu lalu sempat viral mantan anggota DPR RI di Kabupaten Solok yang mengamuk saat ditegur oleh Tim Gugus Tugas karena dianggap melanggar Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Kali kejadian serupa terjadi di perbatasan Kabupaten Agam dengan Kabupaten Pasaman tepatnya di check point Jembatan Batang Masang, Agam, Selasa (12/5).

Seorang oknum yang mengaku anggota DPRD Pasaman terlibat cekcok dengan petugas dari Tim Gugus Tugas Kabupaten Agam yang berjaga di perbatasan tersebut.

Oknum itu, tidak memakai masker dengan alasan hilang, dan saat petugas menghampiri terjadilah cekcok dan oknum wakil rakyat tersebut kabur tanpa gas menggunakan mobil Pajero Sport dengan nopol BA 1240 DA.

Kejadian tersebut terekam dalam video yang viral di media sosial. Dalam video berdurasi 1menit 34 detik itu, petugas menanyakan oknum tersebut tidak menggunakan masker.

Namun, oknum yang diduga berasal dari DPRD Pasaman itu mengaku ia tak menemukan maskernya. Petugas pun menyuruh oknum tersebut balik arah. Tapi justru ia malah menyuruh sopirnya tancap gas, sambil memberikan jempol kepada petugas.

“Tolong bapak pakai masker” ujar petugas berseragam tersebut.

Oknum tersebut menjawab “Indak kato ambo” (Saya tidak mau),” ujarnya.

“Kalau begitu putar balik,” kata petugas.

“Bapak kalau wakil rakyat tunjukan jangan kayak gitu Pak. Saya penanggung jawab di sini Pak,” ujar  petugas menambahkan.

Bahkan, si oknum tersebut malah minta masker kepada petugas.

“Kasih lah saya masker toh,” kata oknum yang memakai topi dan berkacamata itu.

“Betul ada oknum anggota dewan DPRD Pasaman. Dia cekcok dengan petugas karena tidak pakai masker. Malahan dia sempat mengeluarkan kata-kata kotor ke petugas,” kata Kepala Posko Covid-19 Agam, Syafrizal dilansir dari Kompas.

Syafrizal menjelaskan kronologisnya berawal dari mobil Mitsubushi Pajero Sport BA 1240 DA melintas di posko check point PSBB di perbatasan Agam-Pasaman, tepatnya di Salareh Aia, Jambatan Masang. Saat dihentikan petugas, mobil tersebut berisikan sopir dan satu penumpang yang merupakan M, oknum anggota DPRD Pasaman.

“Saat diminta turun, sopirnya turun. Sedangkan anggota dewan ini sempat tidak mau turun untuk dicek suhu tubuh. Namun setelah diminta, akhirnya dia mau juga,” kata Syafrizal.
Kemudian saat petugas menanyakan maskernya, oknum anggota dewan itu berdalih maskernya hilang.

“Setelah diberitahu petugas anggota dewan ini tidak terima dan malahan mengeluarkan kata-kata kotor,” jelas Syafrizal yang merupakan Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Agam itu.

Menurut Syafrizal, kejadian tersebut direkam oleh salah seorang petugas posko check point PSBB. Syafrizal berharap semua lapisan masyarakat agar bisa mematuhi pelaksanaan PSBB sehingga bisa menekan angka kasus Covid-19 di Sumbar.

Sampai saat ini belum ada keterangan resmi dari oknum berinisial M dari DPRD Pasaman tersebut. (R-01)