Suasana Lebaran, Para Penghuni Lapas dan Rutan Video Call dari Balik Dinding Penjara

HALOPADANG.ID — Ada yang berbeda dengan perayaan lebaran tahun ini di Lapas ataupun Rutan seperti di Padang dan Padang Panjang, Sumatera Barat. Para penghuni yang tengah menjalani hukuman yang biasa disebut Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) itu diberi fasilitas menelepon keluarga melalui aplikasi telepon video (Video Call) dan Warung Telepon Khusus Lapas (Wartelsuspas)

Di Padang, Kalapas Kelas IIA Padang Era Wiharto mengatakan, Dua layanan tersebut dibuka sehubungan belum dibukanya layanan kunjungan bagi keluarga Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) guna mencegah penularan Covid-19. Layanan tersebut sangat dimanfaatkan oleh WBP yang ingin melepas rindu di hari nan fitri bersama keluarga.

“Meningkat dari hari biasanya, sampai hari ini H+2 tercatat 54 orang WBP yang memanfaatkan layanan video call dan sembilan orang pada layanan Wartelsuspas,” kata Kalapas Kelas IIA Padang Era Wiharto, Sabtu (15/5/2021).

Baca Juga :  Dishub Kota Padang Sisir dan Bersihkan Terminal Bayangan di Lubuk Begalung

Era Wiharto menambahkan, selama Idulfitri 1442 H tahun ini, layanan video call dan Wartelsuspas dibuka dua kali. “Pagi pada pukul 08:00 – 12:00 WIB dan siang pada pukul 13:30 – 17:00 WIB. Setiap WBP diberi waktu 10 menit untuk setiap layanan,” ujarnya.

Di Padang Panjang, kegiatan serupa juga berlangsung. Sesi pertama dilaksanakan pukul 09.00 s/d 12.00 WIB, selanjutnya sesi kedua dilaksanakan pukul 13.00 s/d 14.00 WIB. Bagi keluarga WBP yang ingin menitipkan barang atau makanan harus tetap melaksanakan protokol kesehatan (prokes) dengan memakai masker, mencuci tangan serta menjaga jarak.

Kepala Rupajang, Rudi Kristiawan, saat dikonfirmasi, Sabtu (15/5/2021) mengatakan, para WBP juga tetap dapat menggunakan fasilitas kunjungan online melalui video call pada lebaran kali ini.

Baca Juga :  Dishub Kota Padang Sisir dan Bersihkan Terminal Bayangan di Lubuk Begalung

“Untuk menghindari antrean, Rupajang menyediakan enam perangkat yang terdiri dari empat komputer dan dua HP android. Semua perangkat komputer sudah dilengkapi dengan kamera dan headset serta terhubung dengan jaringan internet. Untuk pelayanannya, kami batasi mulai jam 9 pagi sampai jam 2 siang,” jelas Rudi. (HP-003)