Kasus Perampokan Guru MAN Padang Pariaman Terungkap. HP Jadi Kunci Penelusuran Polisi

HALOPADANG.ID — Masih ingat kisah guru MAN 1 Padang Pariaman, Nurlela (44) yang dirampok saat menumpang travel “liar”? Setelah hampir dua pekan berselang, polisi berhasil mengungkapnya misterinya. Salah satu pelaku ditangkap dan ditambak polisi, MM (35) Sabtu (13/2/2021) pagi. Polisi mengungkapnya dari HP korban yang dijual pelaku hingga ke Sungai Penuh, Jambi.

Kasat Reskrim Polres Padang Pariaman AKP Ardiansyah Rolindo Saputra menginformasikan bahwa pelaku tak hanya beraksi sekali dan itu berada di wilayah hukum Polres Padang Pariaman. Nantinya, untuk penegakkan hukum terhadap korban Nurlela, akan ditindaklanjuti tim dari Polsek Koto Tangah, Padang karena wilayah hukum bukan di Padang Pariaman.

Diakuinya, jajarannya mengungkap kasus ini setelah melacak melalui HP. Pelaku terdeteksi berada di Sungai Penuh Jambi. Polisi coba memburu. Namun, HP tersebut keburu dijusl pelaku kepada seseorang di Sungai Penuh itu bernama Zeftrianto pada Minggu (7/2/2021). Polisi kembali dapat mendeteksi keberadaannya mereka dan memburunya hingga ke Salimpaung, Kabupaten Tanah Datar. Di sana, ia ditangkap tim gabungan.

“Saat petugas melakukan penyelidikan lebih lanjut namun berulah. Tak ingin buruannya lari, petugas menembak kakinya dan langsung dilarikan ke RS Bhayangkara, Polda Sumbar, katanya.

“Kasus ini selalu kami koordinasikan mengingat laporan serupa ada juga di Polsek Koto Tangah,” tambahnya.

Barang bukti yang disita polisi di antaranya satu unit mobil merek Toyota Avanza dengan nomor polisi (nopol) BA 1483 BX dan dua unit ponsel. (HP-002)