Kalah Atas PSPS Tak Dihitung, Semen Padang FC Tertolong Regulasi

HALOPADANG,ID — Satu-satunya tim asal Sumatera Barat yang mentas di kompetisi profesional di Indonesia, Semen Padang FC tampaknya bakal tersenyum dalam menghadapi lanjutan kompetisi Liga2.

Operator kompetisi, PT Liga Indonesia Baru (LIB) bakal mengganti format kompetisi menjadi home tournament dan kemungkinan akan menghapus hasil laga perdana Liga2 Maret silam.

Jika melihat hasil pekan pertama, sepuluh tim yang meraih kemenangan adalah PSMS Medan, PSPS Riau, Badak Lampung, Cilegon United, Babel United, dan Sriwijaya FC dari Grup Barat. Sementara untuk Grup Timur yang mengemas tiga angka adalah Persiba Balikpapan, Sulut United, Mitra Kukar, dan Persijap Jepara.

Sebaliknya, 10 tim yang kalah, termasuk Semen Padang FC yang menyerah 3-0 di kandang PSPS Riau, boleh tersenyum, karena kompetisi dimulai dari nol lagi. “Jadi lanjutan kompetisi nanti akan dimulai dari nol. Sehingga hasil pertandingan pekan pertama sebelumnya dianggap tidak ada,” kata Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno di Sleman yang dirilis indosport.

Sujarno memaparkan, estimasi pelaksanaan kompetisi kasta kedua nanti juga berjalan sangat singkat. Yakni hanya berkisar 1,5 bulan saja dengan total 10 laga yang akan dilahap kontestan jika lolos sampai babak final, jika tim itu lolos ke final.

Liga2 dihentikan setelah pekan pertama untuk menekan transmisi covid di Indonesia, termasuk Liga 1. (HP-001)