Empat Lagi Warga Sumbar Terkonfirmasi Positif Corona

perantau
Ilustrasi positif corona

HALOPADANG.ID — Hingga Sabtu (18/7/2020) telah 817 orang Warga Sumbar terinfeksi covid-19. Artinya, hari ini terkonfirmasi 4 orang warga sumbar positif terinfeksi covid-19.

Sementara itu, pasien sembuh bertambah 4 orang, sehingga total pasien yang sembuh 696 orang.

Kepala gusus tugas percepatan penanganan Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal melalui website resmi Pemprov Sumbar menyampaikan total 817 orang yang telah dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 di Provinsi Sumatera Barat dengan rincian dirawat di berbagai rumah sakit 45 orang (5,5%), isolasi mandiri 30 orang (3,7%), isolasi BPSDM 14 orang (1,7%),
Meninggal dunia 32 orang (3,9) dan sembuh 696 orang (85,2%)

Tim Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Baso dibawah pimpinan dan penanggungjawab Dr. dr. Andani Eka Putra, M.Sc melaporkan bahwa dari 908 spesimen terperiksa (891 Lab Unand dan 17 Lab Baso Agam), terkonfirmasi tambahan 4 (empat) orang warga Sumbar positif terinfeksi covid-19 dan kesembuhan pasien covid-19 setelah 2 kali konversi negatif bertambah sebanyak 4 orang.

Baca Juga :  Kanwil Kemenkumham Sumbar Diganti, Termasuk Kadiv Pemasyarakatannya

Warga Sumbar terkonfirmasi positif sebanyak 4 orang tersebut yaitu  3 orang dari Kota Padang dan 1 orang dari Kabupaten Solok, dengan rincian:

Kota Padang

1. Wanita 62 th, warga Parak Laweh, pekerjaan Guru, terinfeksi dari hasil tracing, penanganan isolasi mandiri sementara.

2. Pria 20 th, warga Kurao Pagang, status Mahasiswa, diduga terpapar dari mobilisasi keluarga, penanganan isolasi mandiri sementara.

3. Pria 51 th, warga Pampangan, pekerjaan tenaga kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

Kabupaten Solok

1. Pria 50 th, warga Sumani, pekerjaan Swasta, terinfeksi karena riwayat perjalanan sering bepergian ke luar daerah terakhir ke Kerinci tanggal 2 Juli 2020, penanganan isolasi mandiri sementara.

Baca Juga :  Andre Rosiade Resmikan Penggunaan BTS di Kamang Bakti Sijunjung