Bank Nagari jadi Syariah, Wali Kota Sawahlunto: Bangga Rasanya

nagari
Wali Kota Sawahlunto, Deri Asta menerima buku saku Bank Nagari Syariah dari Pemimpin Divisi Usaha Syariah, Azmi Febrian didampingi Kepala Cabang Bank Nagari Sawahlunto, Fauzan dan tim konversi. Ist

HALOPADANG.ID–Langkah konversi Bank Nagari menjadi Bank Syariah yang ditetapkan dalam RUPS Bank Nagari pada 30 November 2019 lalu, diapresiasi oleh Wali Kota Sawahlunto, Deri Asta.

Dia menilai, Bank Syariah akan membawa keuntungan dunia dan akhirat bagi semua, tidak saja pegawai Bank tapi juga seluruh nasabah dan masyarakat.

“Bangga rasanya, seluruh aktifitas Bank Nagari akan didasari dengan syariat Islam. Insyaallah bank kebanggaan masyarakat Sumatra Barat ini bisa membawa dampak yang baik bagi seluruh masyarakat dan perekonomian melalui produk – produk yang syariah,” ujarnya saat menerima buku saku Bank Syariah dari pemimpin Divisi Usaha Syariah Bank Nagari Sumbar, Azmi Febrian.

Wali kota juga berharap, melalui berbagai macam produk layanan, Bank Nagari Syariah kedepannya dapat lebih eksis dengan pelayanan yang lebih maksimal. Terlebih sebutnya, Bank Nagari sudah sejajar dengan bank lain dari segi berbagai layanan digital yang memudahkan masyarakat dan pemerintah daerah di Sumbar.

“Semoga proses konversi berjalan lancar dengan dukungan semua pihak dalam mendorong inklusi keuangan syaraiah di Sumbar. Kedepan produk – produk Bank Nagari Syariah dapat mengakomodir kebutuhan nasabah, serta berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi dikota Sawahlunto.

Pemimpin divisi usaha Syariah, Azmi Febrian mengungkapkan, Bank Nagari berstatus bank umum syariah paling lambat pada November 2021 nanti.

“Bank Nagari adalah milik masyarakat Sumbar, dan kita memiliki kewajiban untuk membesarkan bank ranah minang ini. Tentunya dukungan semua masyarakat terutama pemerintah daerah di Sumbar, yang akan menjadikan Bank Nagari Syariah maju dan berkembang untuk keberkahan dan keuntungan masyarakat diseluruh Sumatra Barat,” ujarnya.(J-01)