Masyarakat Jangan Terpancing Isu Terkait Bencana Gempa 6,3SR

HALOPADANG.ID– Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Rahmat Triyono mengimbau masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Himbauan ini disampaikan terkait gempa tektonik dengan magnitudo 6,3 SR di Kabupaten Kepulauan Mentawai, yang pagi ini mengguncang Sumatera Barat. “Hendaknya, masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya,”ajaknya.

Rahmat menjelaskan, hasil analisis BMKG episenter gempa bumi terletak pada koordinat 2,90 LS dan 99,07 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 112 km arah Barat Daya Kota Tuapejat, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat pada kedalaman 13 km.

Menurut Rahmat, gempa yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat aktivitas penyesaran di Investigator Fracture Zone (IFZ) dekat dengan batas tumbukan lempeng. “Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan mendatar (strike slip fault),” jelas Rahmat.

Rahmat melanjutkan, guncangan gempa ini dirasakan di daerah Kota Padang, Painan, Sipora III-IV MMI, Solok, Padangpanjang, Bukittinggi, Pariaman, Kepahiang II-III MMI, Pasaman, Kerinci, Payakumbuh, Solok Selatan I-II MMI.

Diakuinya, hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Selain itu, masyarakat segera menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah. (HP-001)